Sunday 17 February 2013

Mengapa Efek Rumah Kaca?




Alasan terkuat mengapa Efek Rumah Kaca menjadi bintang tamu #bincangminggu kali ini, kita bisa melihat lirik yang mereka buat sarat dengan kepedulian sosial.

Ini contohnya:

Di Udara: tentang pejuang HAM, Munir.

Tapi aku tak pernah mati
Tak akan berhenti
Tapi aku tak pernah mati
Tak akan berhenti
Ku bisa dibuat menderita
Aku bisa dibuat tak bernyawa
di kursi listrikan ataupun ditikam

Mosi tidak percaya: DPR dan perlawanan terhadap yang berkuasa

Ini masalah kuasa, alibimu berharga
kalau kami tak percaya, lantas kau mau apa?
kamu tak berubah, selalu mencari celah
lalu semakin parah, tak ada jalan tengah

Jalang: pemberontakan terhadap UU anti pornografi dan pornoaksi
Karena mereka paling suci
Lalu mereka bilang kami jalang
Karena kami beda misi
Lalu mereka bilang kami jalang

Siapa yang berani bernyanyi
Nanti akan dikebiri
Siapa yang berani menari
Nanti kan disuntik mati


Belanja Terus Sampai Mati: mengangkat tentang budaya konsumtif

Akhir dari sebuah perjalanan
Mendarat di sudut pertokoan
Buang kepenatan
Awal dari sebuah kepuasan
Kadang menghadirkan kebanggaan
Raih keangkuhan

Menjadi Indonesia: Intropeksi dan mencari jati diri

Ada yang runtuh, tamah ramahmu
Beda teraniaya
Ada yang tumbuh, iri dengkimu
Cinta pergi kemana?

Memudakan tuamu
Menjelma dan menjadi Indonesia

Itu beberapa potongan lirik dari lagu Efek Rumah Kaca yang memasukan isu sosial ke dalam liriknya. Beberapa lagu lainnya adalah:

Jangan Bakar Buku: saat banyak buku yang seharusnya adalah tempat ilmu malah dibakar
Hujan Jangan Marah: mengenai banjir
Kenakalan Remaja di Era Informatika: tentang fenomena pembuatan video sex
Banyak Asap Di Sana: urbanisasi
Hilang: tentang hilangnya para aktivis

Dari kata-kata yang dirangkum Efek Rumah Kaca memiliki semangat perubahan dan menjadikan musik sebagai cara untuk menuju Indonesia lebih baik.

sumber foto:
efekrumahkaca.net




2 comments:

  1. Ini Band indie gak ada duanya :) Cholil jenius banget bikin musiknya :D Suka bangett

    ReplyDelete
  2. Tinggal tunggu gebrakan Pandai Besi.

    ReplyDelete